Rencana Kawasan Kota Baru Purwokerto 2021 Rancangan Masjid Megah Baru di Kota Purwokerto
Perkembangan Kota Purwokerto kedepannya akan semakin ramai dan menjadi kota yang besar dan ramai. Rencana pemgembangan kota Purwokerto yang meliputi beberapa wilayah sekitarnya seperti patikraja, ledug, karanglewas, yang kedepannya akan menjadi bagian dari kota Puwokerto.
Dengan perkembangan tersebut tentunya juga akan menjadikan Purwokerto kota yang akan semakin banyak di kunjungi atau di datangi warga masyarakat sekitarnya dan dari luar kota tentunya.
Dan untuk masjid sendiri kota Purwokerto rencananya akan membangun masjid raya di lokasi yang baru yaitu dij jalan baru jalan Bung Karno yang menghubungkan jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Gerilya.
Pemerintah Kabupaten Banyumas memiliki proyek khusus kawasan baru Kota Purwokerto, di antaranya jalan tembus Gerilya-Soedirman dan Masjid Raya.
Jalan tembus tersebut diberi nama Jalan Bung Karno, menjadi akses baru di tengah Purwokerto.
Bukan sekedar menyambungkan dua jalan besar Jenderal Soedirman dan Jalan Gerilya melainkan menjadi akses tumbuhnya kota.
Ada beberapa rencana besar lain terkait rencana pengembangan kawasan kota baru Purwokerto.
Rencananya bakal berdiri masjid megah di kawasan kota baru itu, menjadi ikon kebanggaan warga
Kabid Perencanaan Teknis dan Bina Jasa Kontruksi DPU Banyumas, Khelmy Tibyani, mengatakan, untuk launching tinggal menunggu keputusan Pokja Unit Layanan Pengadaan (ULP).
Dalam instagram Bupati Banyumas, Achmad Husein @ir_achmadhusein diperlihatkan bagaimana gambaran kemegahan masjid tersebut.
Gambaran masjid megah yang terinspirasi dari senjata khas Banyumas bernama kudi ini ternyata didesain oleh Gubernur Jawa Barat Ridwal Kamil.
Tanah yang dipersiapkan sekitar 30.000 meter persegi yang berada di pinggir danau buatan.
Bentuk Peso Kudi adalah sebagai filosofinya.
Mengambil karakter Banyumas yang cablaka dan egaliter.
Luas masjid sendiri sekitar 2.020 meter persegi yang dapat menampung 3.000 orang.
Adapun detail desain akan selesai pada 2020 ini.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Banyumas, Dr Ir Irawadi mengatakan rencana anggaran dalam konsep kota baru memang sudah disusun, namun belum final.
“Sementara kalau masjid tersebut memang belum masuk anggaran.
Dia menambahkan konsep kawasan kota baru akan ditunjang dengan berbagai fasilitas umum seperti alun-alun.
Bahkan masjid raya juga akan dilengkapi dengan danau serta pusat pemerintahan.
Kawasan kota baru sudah dimulai dengan bentangan Jalan Bung Karno yang sedang digarap.
Namun demikian, karena dalam situasi pandemi covid-19, anggarannya sendiri tidak bisa diprediksi.
“Pada 2021, kami akan melengkapi jalannya dan tergantung anggarannya nanti.
Tahun ini kan baru fungsional, lebar baru 7 meter.
Kami berharap lebar jalan 14 meter untuk 4 lajur,” imbuhnya.
Jika memang anggarannya besar, mungkin bisa untuk pembangunan lain di daerah itu.
Namun tetap prioritas pada penyempurnaan jalan.
Jalan Bung Karno saat ini sudah masuk tahap lelang.
“Meneruskan untuk menyambung dari selatan gerilya hampir 3/5 APBN, kita dari Soedirman, termasuk menyempurnakan jembatan,” tandasnya.
Sumber radarbanyumas dan tribunjateng
Belum ada komentar